728x90 AdSpace

Latest News

Pengobatan

Penyakit

15 February 2014

Bekam Bisa Mengobati Kemandulan

Ada banyak metode pengobatan yang berkembang di dunia. Secara garis besar dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu pengobatan modern (kedokteran modern) dan pengobatan tradisional.

Pengobatan modern kini semakin berkembang yang ditunjukkan dengan semakin majunya ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang kedokteran modern.

Sementara itu, pengobatan tradisional juga mengalami tren peningkatan saat ini, tidak hanya di Indonesia namun juga di negara-negara lain.

Salah satu jenis metode pengobatan tradisional ini adalah terapi oksidan atau menyedot timbunan racun dari darah. Terapi ini sudah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu dan berkembang di negara-negara Timur Tengah, seperti di Mesir dan Arab Saudi.

Kini metode pengobatan ini berkembang hampir ke seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia. Seorang praktisi terapi oksidan, Candra Pusponegoro, di Indonesia, terapi ini dikenal dengan berbagai nama.

Misalnya berbekam atau hijamah. Dalam pengobatan moderen, metode ini juga digunakan untuk mengobati berbagai penyakit. Misalnya tekanan darah (tinggi dan rendah), infeksi pembuluh jantung, meringankan penyakit angina pektoris, infeksi selaput pembuluh jantung, penyakit paru-paru (asma, bronchitis, flek dan lain-lain), dan penyakit batang tenggorokan (tiroid, amandel).

Selain itu juga penyakit pusing kepala (vertigo, migrain), mata, reumathic akut, kista/meom, semua jenis kanker dan tumor, alergi kulit (jerawat, gatal-gatal, biduren dan lain-lain), stroke, gangguan reproduksi (sulit keturunan), sinusitis, berbagai macam penyakit perut dan leher, serta berbagai penyakit lainnya.

"Kelebihan metode pengobatan ini adalah tidak menimbulkan efek samping yang negatif. Sebab tidak menggunakan obat-obatan kimia. Hal Ini sangat populer di Eropa, khususnya Jerman di mana ada beberapa perusahaan medis di sana yang memroduksi alat-alat khusus dan serta tas-tas khusus untuk terapi oksidan. Misalnya perusahaan Aitienge di Jerman," ujarnya kepada Republika.

Sejumlah dokter ahli dari barat, lanjut Candra, juga telah melakukan penelitian tentang keistemewaan pengobatan dengan terapi oksidan. Misalnya adalah DR Michael Reed Gach dari California USA dengan desertasinya yang berjudul Potent Points, a Guide to Self Care for Common Ailment (Titik-titik Berkhasiat sebagai Panduan Perawatan Diri dan Pengobatan Penyakit Umum).

Juga Thomas W Anderson yang pada 1985 yang menulis buku 100 Diseases Treated by Cupping Method (100 Penyakit yang dapat di obati dengan terapi oksidan atau hijamah).

Praktik pengobatan ini berkembang cukup pesat di Indonesia dan di negara lain. Indikasinya adalah semakin tertariknya para ahli kedokteran untuk meneliti tentang terapi oksidan. Selain itu, animo masyarakat untuk menggunakan metode ini guna menyembuhkan berbagai penyakit yang dideritanya, juga kian meningkat.

Kini telah lahir Ikatan Haajim Indonesia (IHI) yang merupakan wadah bagi para ahli atau praktisi bekam atau hijamah. Dia menjelaskan, prinsip pengobatan ini adalah mengeluarkan darah kotor di dalam tubuh yang merupakan sumber dari berbagai penyakit.

Caranya dengan melakukan kop atau penyedotan dengan alat khusus. Untuk itu, lanjut Candra, terlebih dahulu dilakukan penggoresan di permakaan kulit dengan pisau bedah atau surgical blade pada poin atau titik tertentu. Kedalaman goresan tidak lebih dari 0,09 mm dan panjang tidak lebih dari 0,5 cm. Sebelum itu, terlebih dahulu dilakukan anastesi lokal.

"Selanjutnya dilakukan penghisapan darah kotor dengan alat khusus sampai habis. Indikasinya adalah keluarnya plasma atau darah putih pada setiap titik poin istimewa pada satu poin," ujarnya menjelaskan.

Menurut kedokteran tradisional, di bawah kulit, otot, maupun fascia terdapat suatu poin atau titik yang mempunyai sifat istimewa. Antara poin satu dengan poin lainnya saling berhubungan membujur dan melintang membentuk jaring-jaring (jala). Jala ini dapat disamakan dengan meridian atau habi.

Dengan adanya jala maka ada hubungan yang erat antarbagian tubuh sehingga membentuk satu kesatuan yang tak terpisahkan dan dapat bereaksi secara serentak.

Artinya, kelainan yang terjadi pada satu poin dapat menular dan memengaruhi poin lainnya. Pengobatan pada satu titik juga bisa mengobati titik yang lain. (Republika/Anjar Fahmiarto)
  • Blogger Comments
  • Facebook Comments
Item Reviewed: Bekam Bisa Mengobati Kemandulan Description: Rating: 5 Reviewed By: Oxidant Releasing Therapy Bengkel Manusia Indonesia
Scroll to Top