BATAM, TRIBUN - Aprin Ardiyanto pesilat tangguh dari Batam berhasil meraih dua medali emas dalam kejuaraan nasional (kejurnas) pencak silat yang memperebutkan Piala Rektor UNS V 2010 di Solo Jawa Tengah tanggal 13-19 Maret 2010 lalu.
Selain itu, pesilat kelas B putra, Nasrullah meraih medali perak. Sehingga Provinsi Kepri berhasil meraih Juara Umum III Persaudaraan SH Terate Cabang Batam, sengaja menurunkan pesilat andalannya yang memiliki track record baik dan punya jam terbang pada kejuaraan wilayah (kejurwil) atau kejurnas saja.
Kejelian pelatih nasional asal Kepri, Basori dan Wahyu Sulistyono memang sangat lihai dan jitu memilih pesilat tangguh yang mewakili Kepri.
“Memang tepat dan jitu anak didiknya, karena bisa membuktikan prestasi yang paling baik, sehingga bisa menyingkirkan lawan-lawanya dari 64 cabang-cabang PSHT seluruh Indonesia.
Padahal rata-rata mereka juga memiliki pesilat dengan track record nasional di kelasnya,” puji Sekretaris Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia Kepri, Suyatno SH.
Selama persiapan, TC tidak begitu ada waktu di CC Muka Kuning Batam. Namun dengan tekad dan mental tanding yang bagus, nyali menjadi juara bisa dibuktikan.