CROSSER nasional yang tergabung dalam Tim Oli Liger, Angga Anang (21) mengaku sangat senang bisa tampil di Batam. Ia sudah melakukan upaya optimal melakukan seting terhadap kendaraannya. Sehingga ia yakin bisa tampil maksimal, bahkan merengkuh juara di Golden City Sabtu-Minggu ini.
“Saya sudah latihan. Bahkan setiap minggu mengikuti kejuaraan daerah atau kejuaraan nasional diberbagai kota di Indonesia. Menang atau kalah itu nasib. Yang penting saya sudah memberikan yang baik dan tampil secara maksimal. Semoga saja saat perlombaan tidak hujan,” ujarnya menyakinkan.
Begitu juga dengan Firman Chimon (21) yang sangat senang saat mendarat di Hang Nadim. Ketika melihat pulau-pulau di Kepri dari dalam pesawat ia pun mengaku sempat bengong. Ia mengira akan mendarat di daerah asing. Nanum setelah masuk Batam ia merasa nyaman dan motivasinya untuk merengkuh juara kembali memuncak.
“Wah senang bisa sampai Batam. Dalam ajang balapan nanti saya berharap bisa menang. Tapi yang penting adalah selamat dan tidak ada halangan dalam acara nanti,” ujar Firman.
Tim CBM Tribun Batam sendiri akan turun dengan kekuatan penuh dengan menampilkan Rully Erlando (21), Rinto Pribadi (15), dan Carkendi (21). Ketiga kroser asal Jawa Barat ini sehari menjelang perlombaan memang tidak turun ke lapangan. Namun, menurut manajer tim, itu merupakan strategi agar tampil maksimal di hari perlobaan.
“Kita suruh istirahat dulu mereka. Biar saat perlombaan bisa tampil prima dan bisa menyabet juara umum,” ujar Aris Suharto selaku Wakil Manajer Tim CBM.
Ajang balapan ini akan mempertandingkan beberapa klasifikasi. Setiap kelas juga memperebutkan juara. Kelas yang dipertandingkan itu antara lain kelas bebek modifikasi dua tak open sampai dengan 120 CC, kelas bebek modifikasi empat tak open sampai dengan 130 CC, dan free for all non special engine (SE).
Sementara untuk kelas pendukung, yakni kelas Junior Kepri ada beberapa kelas. Seperti kelas pemula sampai dengan 150 CC yang terdiri dari kelas bebek modifikasi dua tak 120 CC. Sedangkan untuk kelas campuran, mempertandingkan kelas dua tak sport dan bebek sampai 155 CC. (tribun batam/tia)